www.tribunsatu.com
Galeri Foto - Advertorial - Pariwara - Indeks Berita
 
Kajati Kunjungi Universitas Pahlahwan Tuanku Tambusai
Halangi Wartawan Wawancara Kajati Riau, Oleh Kasi Penkum
Jumat, 17-01-2020 - 00:24:20 WIB
TERKAIT:
   
 

BANGKINANG - Tribunsatu.com Ada insiden yang terjadi saat  kunjungan  Kepala Kejati Riau DR. Mia Amiati, SH. MH ke Universitas Pahlahwan Tuanku Tambusai Bangkinang, Kamis (16/1/2020). Wartawan yang hendak mewawancarai Kajati dihalang-halangi Kasi Pemkum Kejati Riau Muspidauan. 

Ada apa? Pantauan Koranmx.com, saat itu sempat terlihat percekcokan antara berapa awak media dan Kasi Penkum saat Kajati Mia Amiati hendak pulang karena sudah selesai melakukan rapat terbatas, bersama pihak Rektor Kampus UP yang  Bupati Kampar.

Saat itu terlihat Kasi Pengkum bersama staf kejaksaan coba menghalangi awak media yang hendak wawancara dengan Kajati Riau, ke Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai tersebut. 

Kasi Pengkum mengatakan wawancara sudah usai saat di Kejari Kampar. Kalaupun ingin wawancara ke Kejati saja. 

"Ibu (Kajati - red) sudah capek. Lain kali saja. Lagi pula sesinya tadi sudah selesai dan tidak mungkin diulang ulang," katanya.

Di saat Kepala Kejati Riau DR Mia Amiati SH MH, turun hendak menuju mobil dinasnya, Kasi Pengkum dan berapa staf kejaksaan masih coba menghalangi. 

Namun dalam kesempatan itu Kepala Kejati Riau justru menyapa para awak media dan menyampaikan, kunjungannya  ke kampus tersebut dalam agenda program Presiden Jokowi dan Kejaksaan Agung. 

"Yang mana untuk menangkal radikalisme di lingkungan kampus dan juga pembinaan sumber daya manusia dimulai dari sejak dalam usia kandungan," jelasnya.

Perihal isu korupsi, Kepala Kejati Riau menyampaikan pesan Kejaksaan Agung, bahwa dalam penindakan korupsi harus mengutamakan pencegahan. 

"Karena itu fungsi intelijen harus benar ada dalam mencegah korupsi dan radikalisme. Untuk itu Pengawasan Aliran Kepercayaan Dan​. Aliran Keagamaan Dalam Masyarakat (​PAKEM) harus dikuatkan," tandasnya.

Kajati juga menyampaikan kekagumannya dengan Kampus Universitas Pahlahwan Tuanku Tambusai Bangkinang, karena mengedepankan kaum hawa untuk berkarir, sehingga tidak ada perbedaan. Bahkan dalam masalah hukum juga memberikan sosialisasi kepada mahasiswa. 

"Untuk itu hal seperti perlu ditiru dengan kampus kampus lainnya," ungkapnya. ***

Sumber : Koranmx.com



 
Berita Lainnya :
  • Halangi Wartawan Wawancara Kajati Riau, Oleh Kasi Penkum
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
     
    Tokoh - Opini - Galeri - Advertorial Indeks Berita
    Redaksi - Disclaimer - Pedoman Berita Siber - Tentang Kami - Info Iklan
    © 2016-2020 PT. HESTI TRIBUNSATU PERS, All Rights Reserved