Rokan hilir. Tribunsatu.com Masih dalam pembangunan yang diduga tidak tepat sasaran, yang saat ini sedang berlangsung di kerjakan oleh pemerintah daerah melalui dinas terkait hingga Kamis siang 3 Desember 2020 .

Pasalnya, jika di lihat dari keadaan jalan yang saat ini masih terlihat baik-baik saja ataupun kondisi keadaan masih layak di gunakan, yang di bangun oleh pemerintah, guna kemajuan suatu daerah.

Hal ini di perkuat dengan keterangan Kabid jalan dan jembatan PUTR waktu itu, di beberapa hari lalu,saat di wawancarai oleh wartawan mengatakan" percayalah, bahwa setiap pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah, pasti mempunyai alasan dan kejelasan yang jelas, pastinya untuk kemajuan suatu daerah" jelasnya.


Jika di persoalkan mengenai tempat-tempat yang sangat di butuhkan oleh masyarakat, yang perlu diperhatikan/di bangun oleh pemerintah daerah kabupaten

Lusi mengatakan" keterbatasan anggaran juga menjadi penyebab utama sehingga di pemerintah daerah kabupaten, tidak bisa melakukan pembangunan seluruhnya" tandasnya waktu itu.

Sementara itu, masuknya pesan WhatsApp ke Tim JPKP, dari jema'ah suluk NUR-SHOLIHIN yang memaparkan secara jelas waktu menyampaikan" assalamualaikum.. kami dari jama'ah suluk NUR-SHOLIHIN yang berada di jalan Bagan Jawa pesisir, sebelah kantor penghulu, berharap agar pemerintah daerah kabupaten Rokan hilir, bisa memenuhi harapan kami, yang bertahun-tahun ini mengalami kesulitan ketika hendak beribadah di rumah suluk NUR-SHOLIHIN, hal itu di karenakan akses jalan yang kami butuhkan, belum juga dapat perhatian dari pemerintah. pungkasnya.

Lanjutnya lagi" harapan kami kepada pemerintah daerah kabupaten Rokan hilir, terutama kepada kepala daerah,(pemimpin kami) semoga terbuka hatinya, dan tersentuh jiwanya, melihat keadaan jalan yang sangat kami butuhkan ini, andaipun keterbatasan anggaran yang menjadi penyebab utama di pemerintah daerah kabupaten Rokan hilir, sehingga tersendat dalam melakukan pembangunan jalan yang di perlukan ini, kami hanya minta seadaanya saja dulu, yang penting adanya campur tangan pemerintah daerah dalam melakukan pembangunan itu, menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi kami, sekian dari jema'ah wassalamu'alaikum" pungkasnya dan menyentuh hati.

Sementara itu, di konfirmasi dinas PUTR, Kabid jalan dan jembatan Kamis siang 3 Desember 2020 mengatakan" bahwa dirinya mengaku belum bisa di jumpai karena adanya kesibukan" kata scurity kepada wartawan.


Sementara itu, belum di ketahui secara pasti, apakah pembangunan tersebut di bangun oleh dinas PUTR atau bukan, hal itu di karenakan papan plank pengerjaan tidak ada di lokasi.

Reporter: Handoko

Bersambung...