Rokan hilir, Tribunsatu.com Persoalan yang tidak biasa di jumpai oleh wartawan, ketika menjumpai suatu pekerjaan proyek ataupun sejenisnya, yang menggunakan dana APBD yang di laksanakan oleh pemerintah daerah kabupaten melalui dinas terkait, salah satunya dinas perkim, yang saat ini, menimbulkan banyak pertanyaan.

Pasalnya, berawal dari temuan awak media di lapangan suatu pekerjaan aucas tepatnya jalan simpang tugu, RT 01 RW 03 Kecamatan Tanjung Medan, Rokan hilir,-Riau.

Di lokasi, di temui masyarakat sekitar mengatakan" bahwa perkejaan tersebut di duga asal-asalan, selain rasa kecewanya terhadap pekerjaan tersebut, masyarakat juga meminta kepada awak media untuk mengambil foto lokasi, dan papan plank pekerjaan yang terletak di sisi depan pekerjaan" kata masyarakat yang tidak ingin di sebutkan namanya yang mengatakan persoalan tersebut, saat berjumpa wartawan Rabu 28 Oktober 2020 di lokasi.

Sementara itu, tak butuh waktu lama, masuk nomor telepon seluler, yang tidak di kenal ke salah seorang wartawan sambil mengatakan" hallo boss" saya kaur pembangunan di kepenghuluan Tanjung Medan saya ingin tau masyarakat yang mana yang mengatakan pekerjaan tersebut asal-asalan," pintanya terkesan memaksa.

Masih dalam perkataan Kaur pembangunan, dirinya mengaku di utus oleh kepala desa untuk menghubungi wartawan, selain itu dirinya juga mengatakan, bahwa adanya perkejaan tersebut di karenakan adanya campur tangan ibu Dewan" jelas kaur pembangunan kepada wartawan melalui telepon selulernya Rabu 28 Oktober 2020.

Untuk di ketahui, di dalam perkataan kaur pembangunan tersebut, agak sulit untuk di dengar secara jelas, di karenakan, kaur tersebut terlalu memaksa kehendaknya kepada wartawan, guna mengetahui siapa masyarakat yang di jumpai di lokasi, dan Sejauh ini belum ada kejelasan yang serius mengenai pekerjaan tersebut, hingga pemberitaan ini di terbitkan.

Bersambung...

Reporter: Handoko