www.tribunsatu.com
Galeri Foto - Advertorial - Pariwara - Indeks Berita
 
Posyandu Kepenghuluan Serusa 6x7 M Lebih Besar, Dari Posyandu Bagan Timur Hanya 4x5 M, Diduga Pernyataan Seklur Bagan Timur Tidak Benar
Jumat, 07-02-2020 - 22:01:43 WIB
TERKAIT:
   
 

Rokan hilir, Tribunsatu.com Baru-baru ini di kejutkan, akan keterangan seklur kelurahan Bagan timur, Bagan siapi-api, kecamatan Bangko Rokan hilir, mengenai hasil pembangunan posyandu di wilayahnya, yang terletak di Jalan Siak.

Bukan tanpa sebab dan alasan yang jelas, ketika di wawancarai oleh awak media di ruangan kantornya terkait persoalan tersebut mengatakan" pembangunan posyandu di wilayahnya di anggarkan Rp 120 juta lebih, dengan ukuran 4x5 M, dan tidak termasuk perlengkapan yang lain, seperti pemasangan arus listrik, dan tidak memakai terali atau pun jendela pada bangunan di bagian depan" ungkap seklur.

Lanjut seklur" tempat bangunan posyandu di wilayahnya, menurutnya lebih besar dari pada pembangunan posyandu di wilayah kepenghuluan serusa, padahal untuk anggaran di Kepenghuluan serusa lebih besar, dari pada tempatnya, yakni:130 juta, bahkan menurut informasi, bangunan posyandu di serusa tidak menggunakan tiang Cerocok sebagai pondasi, sebab tanah di wilayah serusa terbilang keras lokasinya, tutup seklur. hal itu di katakan oleh seklur 04/02/20 lalu.

Ketika di konfirmasi kepenghuluan serusa JUMINO terkait persoalan tersebut mengatakan" tidak membenarkan tentang informasi tersebut, bahkan menurut pengakuan dari penghulu serusa, pembangunan posyandu di wilayahnya lebih besar dari apa yang di dengar, untuk ukuran bangunan tersebut, 6x7 M, dengan anggaran 130 juta dan sudah termasuk dengan pemasangan arus listrik, dan juga menggunakan terali agar ruangan tidak kedap udara" jelasnya.

Jika di persoalkan, apakah bangunan posyandu ini tidak menggunakan tiang Atau Cerocok sebagai pondasi bangunan tersebut,

Penghulu serusa JUMINO mengatakan" jika bangunan sebesar ini tidak menggunakan tiang Cerocok, maka sudah pasti akan mengalami kemiringan, hingga berujung pada kerusakan, dan untuk di ketahui, bangunan posyandu ini sudah di periksa oleh inspektorat, dan tidak ada kesalahan" jelas penghulu.

Sambungnya" bahkan saat ini, tempat ini bisa di gunakan sebagai Sekolah paud, dan posyandu, adapun persoalan itu di laksanakan, di karenakan posyandu ini di aktifkan hanya 1 bulan sekali" jelasnya kepada awak media Jum'at 07/02/2020.

Dan Penghulu Serusa Jumino mengatakan Bahwa Pernyataan Seklur Lurah Bagan Timur Posyandu Kepenghuluan Serusa Kecil Itu Tidak Benar Malahan Posyandu kami yang Paling Besar, Ucapan Seklur Tersebut Mengada -Ngada buktinya Ukuran Posyandu Kami 6x7 M, Dan Arus Listrik Sudah Kami masuk kan Dan Terali juga Sudah Kami Pasang Ujar Penghulu Serusa Jumino kepada Wartawan Tribunsatu.com di Posyandu Serusa.


Sejauh ini Lurah Bagan timur, Ibu Emma belum bisa di jumpai untuk Dikonfirmasi Karena Nomor Hp Wartawan Tribunsatu.com Yang Tugas di Kabupaten Rokon Hilir Di Blokir Oleh ibu Lurah Bagan Timur, terkait persoalan tersebut, Semua Diblokir, tlp, SMS, dan WhatsApp, Ini bunyi Konfirmasi kepada Ibu Lurah Bagan Timur ijin ibu saya Konfirmasi Terkait Persoalan Pembangunan Posyandu dan Keterangan Seklur ibuk, yang Memberikan Keterangan Kepada saya, Dikirim melalui WhatsApp ibu Lurah Dan Konfirmasi Tersebut tidak ada Jawaban dari Ibu Lurah Bagan Timur Sampai Berita ini Tayang.

Handoko



 
Berita Lainnya :
  • Posyandu Kepenghuluan Serusa 6x7 M Lebih Besar, Dari Posyandu Bagan Timur Hanya 4x5 M, Diduga Pernyataan Seklur Bagan Timur Tidak Benar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
     
    Tokoh - Opini - Galeri - Advertorial Indeks Berita
    Redaksi - Disclaimer - Pedoman Berita Siber - Tentang Kami - Info Iklan
    © 2016-2020 PT. HESTI TRIBUNSATU PERS, All Rights Reserved