Pelalawan - Tribunsatu.com Diduga Oknum ketua RT Aswir Usir Bakar.l dan Wartawan Saat Menjalankan tugas Jurnalistik pada saat Narasumber Nenunjukan tanda bukti bahwa ia sudah bekerja yang selama ini abg Iparnya sudah tidak menerima ia sebagai saudara sehinga sang istri Ruslaini tidak mau degan Bakar.l sehinga terjadilah pengusiran terhadap bakar.l di Dusun Mantago Desa Teluk binjai Kecamatan Teluk meranti Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau.

Saptu 07/09/19 Dengan kehadiran Bakar.l ke Dusun Mantago degan membawakan Wartawan di Sambut hangat oleh salah satu Abg kandung dari Istri bakar.l yang bernama Aswir juga di wilayah dusun mantago Ia Menjabat ketua RT, Sebagai Panuntan Masyarakat Namun saat Bakar.l menunjukan yang menyaksikan kejadian setiap sudut agar Permasalahan Jelas jangan katanya - katanya .

Sehinga diambil keterangan awal dari Masyarakat hingga Mantan Ketua RW Basir lalu kerumah Wakil Imam Edi menyarakan agar permasalahan ini bisa di dudukan dan ada perundingan agar tidak menyebar kemana - mana, Setelah di Rangkum dengan penjelasan RW dan Edi Berbeda tidak ada kata memojokan dari Imam tersebut kerena ia menyampaikan sebelah Perempuan juga keluarga adek beradik dari sebelah ayah kalo dari Man Bakar keluarga dari sebelah Ibu saya, Dan saya hanya dapat berdiri ditegah - tegah tidak ada berat sebelah ujar Edi menyarankan Agar keduanya dapat diperbaik agar tidak pecah belah rumah tangga. kalo bisa tuturnya

Namun setelah Sampai di depan rumah Ruslaini Bakar.L tidak ada dirumah sehingga bakar.l jumpa ketua RT juga ia sekalu Kakak Ipar yang selama ini diam dan tidak banyak bicara ."Namun setelah pulang dari pasar Teluk binjai abang ipar Bakar.l meminta Ambilkan Dokumen surat tanah dan Jaket milik bakar dan setelah dapat Bakar.l Pergi ke Pinggir laut untuk Melihat Hasil kerjanya dan menunjukan Dua Goni yang berisi Karet dan minta di Potretkan untuk Kenang - kenangan.

Sehingga datang Abang Ipar sekaligus Ketua RT sebut apa potoh - potoh apa maksudnya Pergi pulang dan ia juga sebut Tanah saya Rumah saya Mau apa kalian tutur Oknum Ketua RT sekaligus Membeberkan dan merendahkan Bakar.l dia hanya numpang makan disini sudah tidak bisa bekerja dia sudah tua Sedangkan Mamak saya Janda dan adik saya sudah tidak mau lagi dengan Bakar.l apa lagi yang dicari disini tuturnya. Apa maksud Kamu poto - poto dan bertanya apa hak kamu Tanah saya punya rumah saya yang punya setelah itu ia Sebut ni Abag saya dari Pulau muda yang bernama Udi Suruh Usir pulang Apa poto - poto.

Juga disampaikan lagi Mamak saya kerja sehari hari jualan kerupuk bensin juga Beras. Saat menyampaikan dengan bahasa Melayu "Kalau tidak ado bantuan dari pemerintah Payah nak makan, Mak Jando lak tutur Aswir Pergi Inggak Balik tak ado urusan . sehingga terputus komunikasi untuk keterangan tutupnya.*(TIM)