Pelalawan -Tribunsatu.com "Puluhan Hektar Hutan Dan Lahan Masyarakat Di Pangkalan tampui kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau ludes terbakar hingga Sampai Sekarang tak kunjung padam Api nya, Dan Masyarakat Mengalami Kerugian Atas Kebakaran Lahan Mereka tersebut mulai Puluhan Juta Sampai Ratusan Juta Rupiah.

Menurut keterangan dari Masyarakat Kebakaran hutan dan Lahan Masyarakat Tersebut sudah dua hari Namun tak kunjung padam Apinya Sampai Sekarang, dan Masyarakat Sampaikan bahwa Api tersebut susah di padamkan kerena si jago merah degan Cepat menyambar dan melalap rumput dan pepohonan yang kering dan semak belukar hingga ke pinggir jalan yang berbatas dengan Desa Mak teduh kecamatan Kerumutan.

Dan juga disampaikan lagi oleh Masyarakat Telayap di lokasi perkebunannya Pak Senin yang berusia 60 tahun saat di lokasi menyampaikan Kebakaran ini berawal dari pinggiran hutan dan kita juga kurang tahu Dari Mana Asal Usulnya Api yang Membakar Hutan dan Lahan Masyarakat ini, dan juga di khabarkan ada kebakaran dan saat memdapat informasi tersebut kita langsung pulang dan melihat ke lokasi ternyata iya ada kebakaran .sejauh ini di pinggiran jalan yang berbatas degan desa Makteduh belum ada yang Membantu kita untuk Memadamkan Api sudah dua hari kita lakukan pemadaman denga cara Menual tuturnya .

Dan kita tidak tahu entah di dalam lokasi KKPA mungkin ada yang melakukan Pemadaman .setelah Mendapat informasi dari Pak Senin langsung meluncur ke KKPA Tampui ternyata di lokasi Ratusan Anggota Karyawan PT Sari lembah subur (SLS) Melakukan Pemadaman secara beregu dan setelah di konformasi kepada pekerja pemadaman Kebakaran ini sudah tiga hari kita juga tidak tau sumbernya dari mana dan asalnya Api, Informasi yang kita dengar dari luar sana Api Berasal dari Pinggiran Hutan Ujar Karyawan tersebut saat di konfirmasi di lapangan.

Kebakaran ini sudah merusak lima blok sampai Enam blok KKPA yang di lalap si jago merah, Pihak perusahaan berusaha untuk melakukan pemadaman dengan menggunakan tiga Mobil Pemadaman Kebakaran Milik PT Sari lembah subur. dan satu unit Exkapator juga di bantu dari pihak Kapolsek kerumutan dan TNI *(Anto)