Pekanbaru, Firman Tuhan mengingatkan kita tentang iman, pengharapan dan kasih, harus ada dan dijaga di dalam hidup kita, ketiganya sangat penting di dalam kehidupan dan merupakan esensi dari keKristenan.


Demikian apa yang disampaikan oleh Pendeta Lasma Rohani Tambunan, STh. dalam kotbahnya pada Perayaan Natal tahun 2020 dihadapan personel Kristiani Lanud Roesmin Nurjadin, tempat di Gereja POuK Eben Haezer Lanud Roesmin Nurjadin, Selasa (29/12/2020).


Lebih lanjut Pdt.Lasma Rohani Tambunan menjelaskan, Iman yang bertumbuh. Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Sebagai pengikut Kristus iman kita hendaklah semakin hari semakin bertumbuh.


Roma 10:17 mengatakan "Iman timbul dari pendengaran, dari pendengaran oleh firman Tuhan." Karena itu Firman Tuhan adalah makanan bagi Rohani kita, sehingga hari lepas hari boleh semakin bertumbuh. Seperti biji sesawi, yang ketika ditanam maka akan bertumbuh berlipat-lipat. Sehingga burung-burung pun bisa berteduh di dahannya. Demikian juga dengan iman kita, bertumbuh semakin kuat sehingga orang-orang bisa berteduh di dahan kita dan pun bisa menjadi berkat.


"Sedangkan pengharapan, adalah suatu keinginan hati berdasarkan iman. Terkadang Tuhan memakai kita untuk memenuhi harapan-harapan orang di sekitar kita. Banyak harapan-harapan yang hancur karena kurangnya kasih. Dalam Markus 2:1-5 berkisah tentang 4 orang membawa seorang lumpuh kepada Yesus. Dari peristiwa ini kita belajar bahwa, Tuhan memakai orang-orang untuk membawa seseorang kepadaNya.


Demikian juga dengan kita, mari kita menaruh harapan kepada Yesus Kristus, dan tetap sedia ketika Tuhan Yesus memakai kita sebagai alatNya untuk menjadi berkat",ujar Pdt Lasma.


Pdt Lasma Rohani Tambunan, STh menjelaskan tentang kasih, kasih berbeda dengan iman dan harapan yang sifatnya internal. Kasih bersifat eksternal. Kasih yang Tuhan inginkan adalah kasih Agape dan bersifat menyeluruh. Bagaimana Yesus mengasihi tanpa syarat dan tanpa memilih-milih, demikianlah juga dengan kita, dengan inilah kita belajar bahwa iman, pengharapan dan kasih harus ada dalam kehidupan kita. Yaitu iman yang bertumbuh, pengharapan dalam Kristus Yesus, dan kasih yang menyeluruh.


Dan biarlah prajurit TNI AU dan PNS TNI AU, terkhusus personel Kristiani dan PNS Lanud Rsn imannya semakin bertumbuh sehingga semakin kuat dan kokoh, menjadi orang-orang yang peduli dan solidaritas. Sehingga setiap kita menjadi umat Kristiani yang taat peduli serta bisa menjadikan contoh dalam masyarakat, hal ini relavan dengan tema peringatan Natal kali ini,"Melalui Natal Tahun 2020 Kita Perkokoh Iman, Kepedulian dan Solidaritas Prajurit dan PNS TNI Angkatan Udara Menuju Indonesia Maju.


Pada perayaan Natal 2020 Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Ronny Irianto Moningka,S.T, M.M., dalam sambutannya menyampaikan, Selamat Hari Raya Natal Tahun 2020 dan selamat tahun baru 2021, semoga umat Kristiani Lanud Rsn kedepannya dapat meningkatkan ibadah, melalui iman, pengharapan, dan kasih sebagai esensi dalam hidup Kekristenan.


"Memang kita akui kali ini perayaan Natal berbeda dengan tahun sebelumnya karena pandemi Covid-19, sehingga berdampak dari semua sendi kehidupan, dan di perayaan Natal ini kita berdoa kepada Tuhan Yesus Kristus agar Covid-19 cepat berakhir",ujar Ronny Moningka.


Selanjutnya Marsma TNI Ronny I.Moningka menegaskan, saya berharap dimasa Covid-19 ini, agar seluruh umat Kristiani tetap menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, agar kita dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.


Setelah pelaksanaan Ibadah bersama , diawali dengan Laporan dari Ketua Natal Lanud Rsn Kapten Sus Ronald Sinaga, SH, kemudian perayaan juga diisi dengan pemberian tali kasih, puji pujian oleh personel Kristiani Lanud Rsn sambil menikmati jamuan kasih.

Rangkaian perayaan Natal di Lanud Rsn berjalan dengan lancar dan penuh sukacita. (Ltl MZ)