Tanjungpinang - Kejadian yang sangat memalukan, diduga empat orang oknum Kepala Desa yang berasal dari salah satu Kabupaten yang berada diwilayah Pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau (red), kepergok wartawan media ini, saat sedang asik pesta miras yang dibarengi peluk-pelukan dengan sejumlah Perempuan Cantik dan muda dengan iringan musik karaoke.

Ke empat orang oknum Kepala Desa tersebut menggelar pesta miras yang ditemani beberapa orang perempuan Cantik dan muda itu, terjadi disalah satu club malam atau tempat Karaoke yang berada diarea Bintan Plaza, yang tepatnya berada didepan Hotel Rasa Yakin, yang beralamat dikelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjung Pinang, pada Minggu malam (10/6/2024)

Perbuatan empat orang oknum Kepala Desa tersebut jelas sudah mencoreng nama baik mereka sebagai seorang pemimpin didesa mereka.

Tentu saja sangat tidak pantas seorang Kepala Desa berbuat hal seperti itu, ini sudah menjatuhkan Marwah dan mencoreng nama baik mereka sebagai seorang pemimpin di desanya, jelas perbuatan ini merupakan aib, dan sangat memalukan, tentu saja perbuatan empat orang oknum Kades itu sudah termasuk perbuatan yang tidak pantas dilakukan bagi seorang pemimpin.

Dan hal ini sudah dapat dikategorikan sebuah pelanggaran etika moral seorang Kepala Desa yang seharusnya menjadi panutan warga masyarakatnya, dan sudah sepantasnyalah Kepala daerah atau Bupati membuat dan mengambil sikap tegas berupa sangsi berat kepada ke empat oknum Kepala Desa tersebut, karena ini dipandang perlu untuk diberikan sangsi berat atau Pemecatan langsung kepada Oknum kades tersebut dan itu sebagai efek jera untuk mereka, dan juga sebagai pelajaran buat Kades - Kades yang lainnya.

Perlu kami sampaikan juga kepada publik, sengaja kami belum mencatumkan identitas mereka dan nama Kabupaten dan kota asal mereka, ini demi menjaga nama baik ke empat oknum Kades yang dapat dinilai sudah cacat moral itu.

Semoga dengan sentuhan berita kami ini, dapat menjadi bahan introspeksi diri buat pelaku, dan juga untuk seluruh rekan Kades se - Provinsi Kepulauan Riau ini, agar mereka cepat sadar bahwa, selaku pemimpin tentunya sepak terjang dan prilaku yang mereka kerjakan tidak luput dari pengawasan pelaku Kontrol Sosial, seperti kami ini.

Namun kami akan melaporkan kejadian ini kepada Bupati tempat asal mereka bertugas, diharapkan kepada Bupati segera memperlakukan undang-undang tentang desa.(Edi)