Foto : Keberangkatan SSB Sei Kepayang Asahan.

Asahan, Tribunsatu.com Putaran Nasional Piala Soeratin U15 PSSI, yang akan digelar pertengahan Februari 2020 di Kab Magelang, Provinsi Jawa Tengah, 16 - 21 Februari 2020, diikuti 26 peserta dari Asosiasi Propinsi PSSI, termasuk Askab PSSI Asahan. SSB Sei Kepayang Asahan mewakili Sumut melaju ke Putaran Nasional Piala Soeratin U15 PSSI tersebut.


Ketua Askab PSSI Asahan Armen Margolang saat pelepasan tim SSB Sei Kepayang ke putaran nasional, Rabu (4/2), di Komplek Stadion Mutiara, Kisaran, menjelaskan laga ini akan dimulai pada 16-21 Februari 2020, diikuti 26 peserta yang terdiri dari Asosiasi Provinsi PSSI, dibagi menjadi delapan grup. Asahan mewakili Sumut, masuk di Grup H yang akan berhadapan dengan Provinsi Lampung dan Kalimantan Selatan, di  Stadion dr. H. Moch Soebroto, Malang.


"Target kita jadi juara, kita ingin mengulangi sejarah 2019 di Kota Blitar, pada saat itu Sumut diwakili  All Star Rahuning  jadi pemenang," jelas Armen. 


Oleh sebab itu, kata Armen, pihaknya sudah melakukan persiapan tim selama 11 bulan dengan melahirkan 25 pemain, dan itu dinilai belum cukup, sehingga timnya pergi lebih awal, karena akan melakukan uji coba dengan  Persija U16, PPLP DKI U16, Indonesia Junior Soccer League, dan dijadwalkan akan berhadapan dengan Timnas U16.


"Dari hasil uji coba itu, kita akan ketahui sejauh mana keunggulan dan kelemahan tim, sehingga bisa diperbaiki, dan tidak tertutup kemungkinan kita akan tambah pemain, sesuai dengan kebutuhan," jelas Armen. 


Sedangkan Plt Kadispora Asahan Buwono Prawana, mengharapkan para pemain bisa menjaga nama baik, dengan menggunakan waktu sebaik mungkin, dan saat berlaga nanti untuk selalu menjaga kesehatan serta menjunjung tinggi suportifitas dan disiplin.


"Tantangan cukup berat, utamakan kerja tim, karena dalam sepak bola yang paling utama dalam saling kerja sama bukan individu," jelas Buwono. 


Ketua KONI Asahan Harris ST, cukup berbangga dengan Askab PSSI Asahan, keran secara rutin menurunkan tim mewakili Sumut di putaran nasional, dan ini merupakan sebagai prestasi yang diacungi jempol.


"Ini merupakan bagian dalam pembinaan dan mencetak atlet berbakat, dalam tingkat lokal dan nasional," jelas Harris. (Gus)