KENDAL, TribunSatu.com - Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Islam Sultan Agung Semarang (UNISSULA) gelar pelatihan merajut bersama warga Desa Bumiayu, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, (31/01/2020).

Salah satu bentuk dukungan untuk menciptakan ekonomi kreatif dalam bidang kepariwisataan telah dilakukan oleh Mahasiswa/i KKN Universitas Islam Sultan Agung Semarang (UNISSULA) Kelompok 01 bertempat di Desa Bumiayu.

Kegiatan ini telah dilaksanakan selama dua hari, di hari pertama pada senin tanggal 27/01/2020 dan yang ke dua hari pada tanggal 30/01/2020 di Posko KKN Desa Bumiayu, dengan melibatkan anggota ibu PKK dan kelompok Pemudi tingkat desa.

Acara yang diselenggarakan tersebut mengusung tema "Kembangkan Kreatifitas Melalui Merajut Untuk Mendukung Ekonomi Kreatif Desa Bumiayu Yang Berkemajuan."

Kegiatan ini bertujuan untuk melatih keterampilan ibu-ibu, juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakatnya dengan cara menjual hasil merajut secara online maupun offline.

Selain itu, nantinya warga Desa Bumiayu dapat memanfaatkan keterampilan merajut sebagai peluang dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang baik, dengan cara menjual souvenir dalam bentuk gelang rajut, tas, dompet, boneka sebagai buah tangan Desa Wisata Bumiayu.

Salah satu pemateri dalam pelatihan merajut ini yakni Rahmawati Nurul Layli (Mahasiswi UNISSULA) mengucapkan, terimakasih kepada mahasiswa/i KKN UNISSULA yang telah melaksanakan tugasnya dalam program pelatihan merajut bersama warga desa.

Hal yang serupa dikatakan oleh warga Desa Bumiayu Sri Wahyuni mengucapkan, terimakasih kepada anak-anak KKN dari UNISSULA yang telah melaksanakan kegiatan pelatihan merajut ini.

"Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa/i KKN UNISSULA Kelompok 01 yang sudah melaksanakan program pelatihan merajut ini dan kami berusaha untuk mengembangkan merajutnya dan rencana akan di agendakan setiap mingguny," Ucap Sri Wahyuni warga Desa Bumiayu.(fb)