Rokan hilir, Masih berkaitan dengan persoalan yang terjadi Bumdes Di Kepenghuluan Rokan Baru, Kecamatan Pekaitan Kabupaten Rokan Hilir-Riau.

Yang mana persoalan tersebut mencuat ke publik, setelah terbitnya pemberitaan beberapa awak media, mengenai persoalan yang sama,dalam pemberitaan tersebut memaparkan, bahwa adanya dugaan terindikasi ketidak sesuaian dalam menjalankan program bumdes, hal ini disebabkan adanya campur tangan Penghulu Rokan baru, sehingga direktur bumdes terpaksa harus mengundurkan diri mengenai persoalan itu.

Hal tersebut berdasarkan keterangan dari berbagai pihak narasumber waktu itu ketika berjumpa wartawan.

Parahnya lagi, pihak PMD kabupaten Rokan hilir, hingga saat ini belum bisa menjelaskan secara gamblang, terkait persoalan tersebut, hal ini berkesesuaian dengan keterangan Zamri PMD yang di konfirmasi awak media melalui WhatsAppnya di beberapa waktu lalu.

Menanggapi hal itu Ketua JPKP DPD Rohil Mulyadi angkat bicara" menurut Mulyadi seharusnya Dinas PMD kabupaten Rokan hilir, sudah saatnya meluruskan kejanggalan-kejanggalan yang terjadi di bumdes Rokan baru, untuk di Kecamatan Pekaitan kabupaten Rokan hilir-Riau, itu" ujar Mulyadi.

Lanjutnya lagi" jika mendengar dari keterangan direktur bumdes di Kepenghuluan Rokan baru itu, yang saat ini berstatus mantan bumdes di Kepenghuluan tersebut, kita menduga bahwa Penghulu Rokan baru terlalu berlebih-lebihan mencampuri urusan bumdes sehingga Budi terpaksa harus mengundurkan diri dari jabatannya , karena tidak sependapat dengan keinginan Penghulu Rokan baru, untuk menjalankan program di Bumdes tersebut" jelas Mulyadi.

Lanjutnya lagi" apapun alasannya, menurut kita keterlibatan Penghulu Rokan baru itu, dalam mencampuri urusan bumdes, agaknya berlebihan, sehingga menimbulkan persoalan yang saat ini jadi sorotan publik, untuk itu kita akan pertanyakan kepada dinas PMD dalam hal ini, sejauh mana Dinas PMD melakukan pembinaan maupun pemantauan terhadap desa-desa yang ada di kabupaten Rokan hilir ini, terutama di Kepenghuluan Rokan baru" pungkasnya kepada wartawan Tribunsatu.com.Kamis 28 Januari 2021.

Bersambung..

Reporter:Handoko