MALANG, Tribunsatu.com Jenderal Pol Prof. H Muhammad Tito Karnavian, Ph, D membuka Pertemuan Konsolidasi dan Tim Humas Politeknik Anev tahun 2018. Kepala Polisi mengingatkan jajaran pentingnya media.

"Media harus secara rutin diundang untuk berkomunikasi agar memiliki pandangan yang sangat relevan dengan keamanan negara," katanya.

Hal ini disampaikan oleh Kapolri saat membuka Rapat Konsolidasi dan Tim Anev Humas Polisi Hubungan Masyarakat pada tahun 2018 yang diikuti oleh Kepala Hubungan Masyarakat dan Petugas Multimedia dari Kepolisian Republik Indonesia. Kepala kepolisian mengimbau jajaran untuk mengenal media.

"Jika media sosial, semua orang bisa menjadi reporter, koordinator liputan, editor, pemilik media dan pemilik media. Setiap orang yang memiliki akses media sosial, ia menjadi warga negara jurnalis, "jelas Kapolri.

Kegiatan yang dilaksanakan di Rupatama Mabes Polri dihadiri juga Kadiv Humas Polri, Wakaba Reskrim Polri, Wakaba Intel Polri, PJU Mabes Polri, Kabid Humas se-Indonesia. Kasubag Humas di Indonesia (perwakilan).

Sementara dari Polda Jawa timur dihadiri, Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Polresta Sidoarjo, Polres Jember, Kasubag Humas Malang Kota.

Sementara, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Brigjen, Mohammad Iqbal menambahkan, Divisi Humas Polri di tuntut bisa memperkuat sistim Informasi, komunikasi dan Manajemen Media. Fungsi Hubungan Masyarakat sangat penting dalam tubuh kepolisian.

"Dua tahun lalu Kapolri telah menyampaikan, jika di Kepolisian Nasional ada 5 fungsi utama. Fungsi Reserse, Intel, So, Sabhara, dan Binmas. Saat ini ada fungsi keenam yaitu Public Relations, "kata Kadiv Public Relations.

Namun Kadiv Public Relations berharap bahwa fungsi utama ke-6 sangat penting Mempertimbangkan, seluruh jajaran masih memperhatikan informasi yang disajikan kepada Publik melalui Media. Dan berita di Media tidak menimbulkan kecemasan.

Kasubag Humas Polres Malang Ipda Ni Made Seruni Marhaeni yang berpartisipasi dalam kegiatan di Markas Besar, mengungkapkan, saat ini sangat dekat dengan media.

"Kami selalu melakukan instruksi kepemimpinan. Sejauh ini aparat Kepolisian Kota Malang selalu bersinergi dengan media. Wartawan itu seperti saudara kita. Karena sinergisme sangat penting untuk menciptakan situasi kota miskin yang kondusif, "kata Ipda Marhaeni yang akrab dengan wartawan ini, Senin (17/12/2018). (bratapos.com)