Pekanbaru, Penerbang Skadron Udara 16 Wing Udara 6 Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin Kapten Pnb Asido Ezra T. Siagian, S.T. Han, mengukir prestasi luar biasa dengan menyelesaikan pendidikan Instruktur penerbang atau Flying Instructors Course (FIC) di Royal Australian Air Force (RAAF) Base East Sale, Victoria, Australia.

Mengikuti pendidikan selama 6 bulan dari 24 Juni-23 Nov 2023, Kapten Pnb Asido “Rango” Ezra T. Siagian meraih 2 penghargaan sekaligus yang diberikan pada acara penutupan pendidikan pada Kamis (23/11/2023) waktu setempat. Penghargan tersebut adalah penghargaan tertinggi sebagai ‘The Most Proficient International Student’ dan yang kedua adalah ‘The Highest Flying Assessment’.

Pendidikan RAAF FIC kelas angkatan 198 yang difokuskan pada teknik mengajar siswa sekolah penerbang militer sesuai dengan metode RAAF AIT (Airborne Instructional Technique) ini diikuti oleh 11 Siswa Australia dan 3 Siswa Internasional termasuk Kapten Pnb Asido Ezra yang menjadi satu-satunya perwakilan dari Angkatan Udara Indonesia.

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han, memberikan apresiasi dan rasa bangga dengan prestasi yang diraih penerbang di satuan jajarannya, dan berharap hal tersebut menjadi cambuk motivasi bagi para penerbang muda untuk bisa meraih prestasi lebih tinggi lagi.

“Sebuah kebanggaan bagi saya selaku Komandan Lanud Roesmin Nurjadin dimana Kapten Pnb Asido Ezra berdinas, teriring harapan untuk junior - junior Ezra dapat termotivasi dengan hasil seniornya dan terpacu untuk lebih baik dalam melaksanakan tugas, serta tentunya motivasi untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi” ungkap Komandan.

Syarat minimum untuk mengikuti pendidikan Flying Instructors Course (FIC) di RAAF sangat ketat, setiap peserta diharuskan memiliki setidaknya 300 jam penerbangan pada tipe pesawatnya dan kualifikasi Captain/4-Ship Lead pada tipe pesawatnya masing-masing. (Ltl EDS)